Sampai detik
ini, gue sama sekali belum nemuin tempat yang baru. Tempat yang lama? Tempat yang
lama kini sudah terlalu sulit untuk di kunjungi. Sudah terlalu jauh dari
penglihatan, sudah terlalu sulit untuk di genggam.
Gue bingung
harus gimana, harus ngapain dan harus berbuat apa. Gue rasa, gue gak perlu
ngelakuin apa-apa. Toh kalau gue bersikap ‘mencurigakan’ itu gak akan
berpengaruh buat lo. kalau pun memang jodoh, kalau pun memang harus di
persatukan suatu saat nanti, kenapa mesti takut? Kenapa mesti sedih kalau
sekarang tidak di persatukan?
Bersikap biasa
dan menganggap tidak ada apa-apa itu yang terbaik. Jalan yang harus gue jalani
saat ini. Bersikap biasa, itu sesuai dengan apa yang gue rasain saat ini. Flat,
datar, monoton ya begini-begini aja. Gak ada yang special dalam masalah
percintaan gue.
Gue gak
terlalu ngambil pusing kalau soal percintaan. Gue yakin bahwa suatu saat nanti,
apa yang gue pingin saat ini, pasti akan terwujud. Entah kapan itu akan
terjadi.
“cukup
hilangkan perasaan itu. Gak harus pergi” waktu yang akan menghilangkan semua
perasaan ini. Waktu yang akan menghapus semua perasaan ini, dan waktu yang akan
membawa perasaan gue seperti semula. Seperti sedia kala. Yang belum tahu apa
dan bagaimana sosok itu. Sosok yang perlahan mungkin akan menghilang cepat atau
lambat.
Komentar
Posting Komentar