Lo dateng
dengan senyuman dan kekonyolan yang lo punya. Lo berikan perhatian yang lebih
yang gak semua orang ngelakuin hal itu ke gue. Lo selalu kasih kabar ke gue dan
lo akan marah kalau gue gak ngabarin keadaan gue ke elo. Selalu ada ucapan
manis yang lo berikan sesudah dan sebelum gue tidur, dan begitu pun sebaliknya.
Hal yang
sangat-sangat wajar dilakukan jika seseorang sedang berusaha ngedapetin hati
orang yang mereka suka, yang terkenal dengan nama PDKT. “tidak ada kata PHP
kalau kita tidak berharap lebih” kata-kata itu selalu ada difikiran gue. Tapi
apakah hal itu masih berlaku jika PDKT itu dilakukan hampir selama 2 minggu? Dan
seketika itu juga, lo dapet kabar kalau orang yang sedang PDKT sama lo, lagi
deket sama teman lo sendiri? apakah hal itu masih bisa dibilang ‘tidak
memberikan harapan palsu’?
Setau gue,
semua cewek akan merasakan nyaman dan senang jika dikasih perhatian yang lebih
layaknya sepasang kekasih. Dan jangan pernah salahin orang yang lo beri
perhatian yang lebih itu, jika orang itu menuntut sesuatu untuk diperjelaskan. Seperti
status hubungan misalnya.
Apa lo
pernah ngerasain gimana rasanya jika lo berada diposisi orang tersebut? Sakit
hati? Kecewa? Marah? Kesel? Atau apa? Perasaan itu yang gue rasain beberapa hari
yang lalu. Semuanya terlalu konsen sama perhatian yang lo kasih ke gue. Saking
konsennya, gue jadi lupa apa prinsip dan tujuan gue yang paling utama. Semuanya
buyar dan entah hilang kemana selama beberapa hari yang lalu.
Lo udah
mutusin untuk pergi dan menghilang dari kehidupan gue. Dan gue harap, jangan
pernah kembali dan mengukir luka yang baru setelah apa yang lo perbuat sama gue
selama beberapa hari terakhir ini. Cukup dan berlari sekuat tenaga lo untuk
menjauh dan menghilang dari penglihatan gue untuk kedepannya.
Komentar
Posting Komentar